Home » Kesenian » Kenali 7 Jenis Senjata Tradisional Sumatera Barat yang Mematikan

Kenali 7 Jenis Senjata Tradisional Sumatera Barat yang Mematikan

Perlu diketahui bahwa, senjata tradisional nggak cuma mempunyai nilai magis dan estetika saja, tetapi simbol perjuangan rakyat atas penjajahan maupun peperangan di masa lalu. Nah salah satu provinsi yang mempunyai berbagai senjata tradisional mematikan yaitu Sumatera Barat.

Senjata tradisional adalah sebuah elemen budaya yang ada di setiap daerah Indonesia. Dulu, senjata dipakai sebagai alat perlindungan diri, berburu, diyakini mempunyai kekuatan mistis dan bisa menjadi pelengkap pakaian adat.

Apa Saja Senjata Tradisional Sumatera Barat Tersebut?

Apa Saja Senjata Tradisional Sumatera Barat Tersebut
gramedia.net

Walaupun nggak sebanyak senjata peninggalan daerah lainnya, namun senjata tradisional sumatera barat sangat terkenal di kalangan masyarakat.

Dimana bisa digunakan untuk menunjukan kelas sosial kepada masyarakat lainnya. Adapun beberapa jenis senjata tradisional tersebut, yaitu:

1. Senjata Tradisional Ruduih Sumatera Barat

Senjata Tradisional Ruduih Sumatera Barat
pinimg.com

Budaya Minangkabau mempunyai senjata tradisional dengan karakteristik unik dan menarik, salah satunya ruduih. Senjata tradisional yang berasal dari Padang ini mirip seperti parang dengan bilah yang sangat tajam di salah satu sisinya.

Dengan bentuk yang mematikan, jadi nggak heran jika senjata ini sering digunakan para prajurit kerajaan saat berperang melawan tentara Belanda pada perang Manggopoh tahun 1908.

Peperangan tersebut pecah dari murka kaum Ninik Mamak, para alim ulama, cendekiawan serta masyarakat Kanagari yang berasal dari Mangopo di kecamatan Lubuk basung Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

Tentara Belanda melakukan tindakan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur adat dan budaya Minangkabau, bahkan mereka melanggar adat kebiasaan masyarakat Minangkabau yang di luar batas kewajaran.

2. Sumpitan

Sumpitan
karousell.com

Sumpitan adalah salah satu senjata tradisional jarak jauh orang Padang. Dimana jangkauan senjata ini sekitar 200 m, jadi nggak heran jika sering dipakai untuk berburu hewan.

Walaupun saat ini sudah ada senapan yang lebih canggih, tetapi masyarakat Minang masih menjaga dan melestarikannya. Hal tersebut dikarenakan, senjata ini nggak merusak alam dalam melakukan perburuan.

Baca juga: Senjata tradisional Sulawesi Utara

3. Senjata Tradisional Kerambit Sumatera Barat

Senjata Tradisional Kerambit Sumatera Barat
src.com

Senjata tradisional khas Sumatera Barat yang cukup populer dikalangan masyarakat yaitu kerambit. Senjata ini bisa menimbulkan serangan yang sangat mematikan, bahkan diadopsi oleh US Marshal sebagai senjata yang harus dimiliki oleh tentara.

Bentuknya mirip seperti pisau dengan lengkungan siku di bagian bilahnya. Dengan bilah yang tajam dan ujung yang meruncing membuat senjata ini dapat melukai lawan dengan efek yang sangat fatal.

Jahitannya bisa menimbulkan luka dalam dan memutus urat serta otot yang terkena.

4. Piso Gaja Dompak 

Piso Gaja Dompak
artstation.com

Piso gaja dompak berasal dari dua kata, yakni “pisau” artinya pisau dan “gaja dompak” artinya ukiran berpenampang gajah. Katanya, senjata ini sudah ada sejak masa kerajaan Batak yang berjaya di masa lalu.

Apakah Anda tahu bahwa senjata ini dulunya nggak boleh dimiliki oleh sembarang orang, namun khusus untuk anggota kerajaan saja.

Sedangkan, masyarakat biasa cuma boleh menggunakan senjata lain seperti Piso Karo, Sanalenggam, Gading dan piso lainnya. Bentuknya panjang, bagian ujung runcing dan bagian pipihnya sangat tajam.

Meskipun begitu, senjata ini nggak berfungsi untuk melukai atau membunuh orang secara langsung, namun untuk melukai lawan yang bekerja hanya kekuatan magisnya saja.

Selain itu, senjata ini mengandung harapan supaya para raja yang berkuasa mempunyai kecerdasan dan ketajaman dalam berpikir maupun mengambil kebijakan.

5. Piarik

Piarik
static-src.com

Senjata tradisional ini berasal dari Minangkabau yang bentuknya seperti tombak dengan memiliki tiga mata tajam seperti Trisula.

Jika dilihat dari bentuknya, piarik mirip seperti senjata utama Dewa Siwa dalam kepercayaan Hindu. Hal tersebut dikarenakan sebelum masuknya Islam ke Sumatera Barat, masyarakat Minang pernah menganut agama Hindu.

Masyarakat sering menggunakan senjata ini untuk berburu binatang yang ukurannya cukup besar, bahkan bisa juga digunakan sebagai alat pemotong serbaguna

Meskipun zaman sudah berkembang, namun senjata ini masih dijaga dan dilestarikan dengan baik oleh masyarakat Minangkabau. Bahkan sekarang sudah menjadi salah satu warisan budaya bangsa Indonesia.

6. Senjata Tradisional Klewang Sumatera Barat

Senjata Tradisional Klewang Sumatera Barat
blogspot.com

Klewang merupakan salah satu senjata utama yang digunakan pasukan Padri saat terjadi perang di Sumatera Barat pada abad ke-19 ke tanah Batak. Saat itu, Perwira Paderi sangat terampil dalam menggunakan untuk  bertempur.

Walaupun dulunya sering digunakan untuk perang, namun sekarang penggunaannya beralih fungsi yaitu untuk pertanian. Bentuknya mirip seperti golok, namun terdapat ukiran yang menjadi motif khusus dari senjata  ini. 

7. Keris Pusaka Minangkabau

Keris Pusaka Minangkabau
bukalapak.com

Senjata tradisional khas Sumatera Barat yang terakhir yaitu keris pusaka yang dapat disisipkan oleh penghulu adat di pinggangnya saat acara-acara tertentu. Senjata ini selalu diasah ketajamannya baik di sisi kanan maupun kiri.

Hal tersebut bertujuan supaya penghulu dapat memberi, mengamanahkan dan memberikan keadilan terhadap semua orang.

Senjata ini nggak sama seperti keris lainnya yang dapat digunakan untuk melawan musuh, namun keris pusaka ini hanya digunakan di setiap upacara adat saja.

Untuk menggunakannya pun harus diamati, sebab terdapat makna sebagai sikap bahwa seorang penghulu harus berpikir sebelum berbicara maupun bertindak.

Dimana, mata keris nggak menghadap ke kanan, melainkan ke kiri. Selain itu, senjata ini merupakan lambang dari keagungan.

Demikianlah 7 senjata tradisional khas Sumatera Barat yang sangat mematikan. Meskipun begitu, senjata tersebut kaya akan makna dan sudah menjadi saksi perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Terima kasih atas kunjungan Anda.

Leave a Comment