Home » Definisi » Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli dan Perkembangannya

Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli dan Perkembangannya

Kurikulum merujuk pada rencana pembelajaran yang dirancang untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.

Ini mencakup berbagai elemen seperti materi pembelajaran, metode pengajaran, penilaian, dan kegiatan ekstrakurikuler.

Kurikulum bertindak sebagai panduan bagi guru dan siswa dalam proses pendidikan.

Pengertian Kurikulum Menurut Para Ahli

Konsep kurikulum telah didefinisikan oleh beberapa ahli pendidikan. Berikut adalah pengertian kurikulum menurut beberapa ahli terkemuka:

1. Hilda Taba

Hilda Taba, seorang ahli pendidikan dari Estonia, mendefinisikan kurikulum sebagai “seperangkat rencana, pengalaman, dan evaluasi yang diberikan kepada siswa dalam rangka mencapai tujuan pendidikan tertentu”.

Menurutnya, kurikulum harus mempertimbangkan kebutuhan dan kemampuan siswa.

2. Ralph W. Tyler

Ralph W. Tyler, seorang pendidik Amerika, mengemukakan bahwa kurikulum adalah “rencana keseluruhan untuk pembelajaran yang dirancang untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu”.

Tyler menekankan pentingnya menentukan tujuan yang jelas dalam merancang kurikulum.

3. John Dewey

John Dewey, seorang filsuf dan pendidik Amerika, melihat kurikulum sebagai “pengalaman hidup siswa dalam belajar dan berpartisipasi dalam kegiatan sosial”.

Bagi Dewey, kurikulum harus mencerminkan kehidupan nyata dan memberikan pengalaman yang bermakna bagi siswa.

4. Lawrence Stenhouse

Lawrence Stenhouse, seorang pendidik Inggris, menyatakan bahwa kurikulum adalah “proses yang berlangsung untuk membantu siswa belajar dan mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan pemahaman”.

Stenhouse menekankan pentingnya melibatkan siswa secara aktif dalam perencanaan dan pelaksanaan kurikulum.

5. Peter Oliva

Peter Oliva, seorang ahli pendidikan Amerika, mendefinisikan kurikulum sebagai “keseluruhan pengalaman belajar yang direncanakan dan diimplementasikan oleh sekolah”.

Oliva menyoroti pentingnya merancang kurikulum yang relevan dengan kebutuhan siswa dan menggabungkan berbagai metode pembelajaran.

Perkembangan Kurikulum

Kurikulum terus mengalami perkembangan seiring waktu. Sebelumnya, pendekatan kurikulum lebih bersifat preskriptif dan fokus pada transfer pengetahuan.

Namun, sekarang pendekatan kurikulum telah berubah menjadi lebih responsif, inklusif,dan berpusat pada siswa. Beberapa perkembangan penting dalam kurikulum adalah sebagai berikut:

1. Kurikulum Berbasis Kompetensi

Kurikulum berbasis kompetensi menekankan pengembangan keterampilan dan kemampuan siswa yang relevan dengan kehidupan nyata.

Ini bertujuan untuk mempersiapkan siswa agar siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan kehidupan sehari-hari.

2. Kurikulum Berbasis Teknologi

Dalam era digital, kurikulum juga mengalami perubahan dengan mengintegrasikan teknologi dalam proses pembelajaran.

Penggunaan perangkat teknologi seperti komputer, tablet, dan internet memungkinkan akses ke sumber daya pembelajaran yang lebih luas dan interaktif.

3. Kurikulum Inklusif

Kurikulum inklusif bertujuan untuk memastikan bahwa semua siswa, termasuk mereka dengan kebutuhan khusus, mendapatkan kesempatan yang sama dalam pendidikan.

Ini melibatkan penyesuaian kurikulum, strategi pengajaran, dan penilaian yang memperhatikan keragaman siswa.

4. Kurikulum Multikultural

Seiring dengan meningkatnya pluralitas dalam masyarakat, kurikulum multikultural berusaha mengakui dan menghargai keragaman budaya, etnis, dan agama.

Ini membantu siswa memahami dan menghormati perbedaan serta mempromosikan inklusi sosial.

5. Kurikulum Berbasis Proyek

Kurikulum berbasis proyek melibatkan siswa dalam proyek nyata yang membutuhkan pemecahan masalah, kerja tim, dan kreativitas.

Pendekatan ini memberikan pengalaman belajar yang praktis dan mengembangkan keterampilan yang diperlukan dalam kehidupan dan karier siswa.

Kesimpulan

Pengertian kurikulum menurut para ahli mencakup rencana pembelajaran yang dirancang untuk mencapai tujuan pendidikan.

Melalui perkembangan kurikulum yang berfokus pada kompetensi, teknologi, inklusi, multikulturalisme, dan proyek, pendidikan dapat menjadi lebih relevan, inklusif, dan mempersiapkan siswa untuk menghadapi tantangan masa depan.

Pemahaman yang baik tentang konsep dan perkembangan kurikulum membantu pendidik dalam merancang pengalaman pembelajaran yang efektif dan menarik bagi siswa.

Leave a Comment