Apakah Anda telah mengetahui apa saja hewan di sekitar yang termasuk kategori contoh hewan mamalia.
Namun, Sebelum membahas lebih dalam Genemil akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan pengertian mamalia terlebih dahulu.
Pengertian Hewan Mamalia
Mamalia (Binatang Menyusui) adalah termasuk kelas hewan vertebrata dengan memiliki ciri-ciri utama yakni adanya suatu kelenjar susu pada betina. Mamalia ini menghasilkan susu yakni sebagai sumber makanan untuk anaknya.
Otak pada mamalia ini mengatur suatu sistem peredaran darah dan Mamalia adalah hewan yang menyusui anaknya.
Pada umumnya mamalia ini berkembang biak dengan melahirkan, serta tubuhnya yang tertutupi oleh rambut. Mamalia merupakan kelas tertinggi dalam taksa hewan, bayangkan saja, bahwa dia bisa hidup di berbagai tipe habitat di belahan bumi.
Mulai dari kutub khatulistiwa, dari dasar laut hingga hutan yang lebat dan gurun pasir. Terdapat 5.488 spesies mamalia yang tersebar di seluruh penjuru dunia, dan 32% diantaranya adalah endemik di Indonesia.
Berdasarkan ukuran dan berat tubuhnya, mamalia ini dibagi lagi kedalam mamalia besar dan kecil.
Untuk mamalia kecil berat tubuh individu dewasanya adalah berkisar antara 2g-5kg. Dimana mamalia kecil ini memiliki tingkat metabolisme dan reproduksi yang tinggi, namun rentang usia hidupnya lebih pendek.
Jenis Ordo Hewan Mamalia
Hingga saat ini beberapa jenis mamalia yang masih bertahan hidup adalah sebagai berikut :
1. Monotremes
Merupakan mamalia yang bertelur dan menimbulkan kelenjar susu. Contoh dari mamalia monotremes yaitu bebek platypus berparuh dan juga trenggiling berduri.
Kedua jenis mamalia ini dapat ditemukan di tanah Australia.
2. Marsupial
Merupakan mamalia yang dapat mengembangkan embrio di dalam rahim dalam masa yang singkat sebelum terjadinya proses kelahiran.
Kemudian tentu terjadi kelahiran bayi imatur, bayi imatur ini terus tentu merangkak ke kantong perut induknya dan pada zona tersebut mereka tentu menyelesaikan perkembangannya.
Beberapa jenis dari marsupial ini adalah seperti opossum, kanguru, dan beruang koala.
3. Mamalia Plasenta
Merupakan jenis mamalia yang membuat hubungan nutrisi antara embrio dan dinding rahim yakni menggunakan placenta. Embrio ini tentu melekat terhadap plasenta dan perkembangan embrio diselesaikan dalam rahim induk.
Beberapa jenis mamalia plasenta yakni diantaranya kelinci, rusa, anjing, kucing, kelelawar, paus, dan monyet.
4. Artiodactyla
Hewan mamalia artiodactyla ini merupakan jenis mamalia yang memiliki kuku dengan mempunyai jumlah kaki yang genap di masing-masing kakinya.
Hewan mamalia artiodactyla boleh dikatakan juga sebagai hewan herbivora.
Contoh dari mamalia artiodactyla adalah seperti domba, rusa, sapi, dan lain sebagainya.
5. Carnivora
Karnivora merupakan hewan menyusui pemakan daging. Hewan karnivora ini memiliki gigi tajam, runcing, dan juga gigi geraham untuk merobek daging.
Pada umumnya hewan menyusui carnivora ini memperoleh makanannya yakni dengan memangsa hewan lain.
Beberapa contoh hewan karnivora adalah seperti harimau, anjing, musang, dan lain sebagainya.
6. Cetacea
Cetacea merupakan hewan mamalia yang berhabitat di laut. Hewan menyusui ini memiliki bentuk tubuh seperti ikan, kaki depannya yang berbentuk seperti dayung. Serta tidak memiliki tungkai belakang serta lapisan tebal yakni berupa lemak sebagai insulasi.
Contoh dari hewan mamalia cetacea ini adalah ikan paus dan lumba-lumba.
7. Chiroptera
Chiroptera merupakan hewan menyusui yang memiliki bentuk kaki dengan menyerupai sayap atau boleh dikatakan juga bersayap tangan yang berselaput.
Selaput ini berada di antara ruas jari hingga ke bagian belakang sampai tungkai depan bagian belakang.
Jenis hewan menyusui Chiroptera yang dimaksud adalah kelelawar.
8. Edentata
Edentata yakni hewan menyusui yang memiliki geligi tereduksi atau bahkan tidak mempunyainya sama sekali. Contoh hewan mamalia edentata yakni di antaranya armadillo dan kukang.
9. Insectivora/Soricomorpha
Hampir serupa dengan namanya, insectivora ini merupakan hewan menyusui yang memakan serangga.
Beberapa jenis dari hewan mamalia yang termasuk ke dalam insektivora adalah seperti tikus, cerurut, dan juga landak.
10. Lagomorpha
Lagomorpha yakni hewan mamalia yang memiliki ciri khas gigi seri sebanyak 4 gigi atau lebih miripnya seperti pahat.
Dimana gigi serinya tersebut nyaris hampir menyerupai ordo rodentia dengan ciri khas berbeda dari mamalia lagomorpha yaitu kaki belakang yang lebih panjang jika dibandingkan dengan kaki depan.
Bentuk kaki seperti ini digunakan dengan tujuan untuk berlari dan juga melompat. Contoh hewan mamalia yang termasuk ke dalam mamalia lagomorpha yakni kelinci.
11. Perissodactyla
Perissodactyla merupakan hewan menyusui herbivora dengan memiliki ciri khas kepemilikan kuku dengan jumlah jari kaki ganjil.
Beberapa contoh dari hewan mamalia yang termasuk kedalam mamalia perissodactyla ini adalah zebra, kuda, dan tapir.
12. Primata
Primata mungkin merupakan jenis mamalia yang tidak asing lagi dari pendengaran kita. Jenis mamalia primata yang mempunyai beberapa ciri khas yakni :
- Ibu jari yang berhadapan.
- Memiliki anggota gerak tubuh yang panjang.
- Mata menghadap ke depan.
- Korteks serebral yang berkembang dengan baik.
Biasanya Primata ini dinilai sebagai hewan tercerdas di bumi.
Beberapa contoh hewan jenis mamalia primata adalah seperti monyet, lemur, dan orang utan.
13. Proboscidea
Proboscidea merupakan contoh hewan mamalia yang berotot dengan memiliki tubuh yang panjang dan relatif besar.
Contoh hewan mamalia proboscidea ini adalah gajah.
14. Rodentia
Rodentia merupakan jenis hewan menyusui pengerat, hewan ini memiliki gigi seri seperti pahat yang dapat tumbuh terus-menerus.
Beberapa hewan mamalia yang termasuk kedalam mamalia rodentia ini adalah berang-berang, kelinci, dan tikus mencit.
15. Herbivora
Herbivora merupakan jenis mamalia pemakan tumbuhan. Contoh yang termasuk hewan pemakan tumbuhan (herbivora) adalah seperti sapi, kambing, kerbau, dan lain sebagainya.
Pada umumnya hewan-hewan ini memiliki kemampuan pencernaan dengan trik memamah biak.
16. Omnivora
Omnivora merupakan contoh hewan mamalia pemakan segalanya. Hewan menyusui omnivora boleh dikatakan juga sebagai mamalia artiodactyla.
Babi hutan adalah salah satu contoh hewan yang termasuk ke dalam kelompok omnivora.
17. Pholidota
Pholidota merupakan contoh hewan mamalia berbisik dan jenis ini juga tidak bergigi. Hewan menyusui yang termasuk ke dalam ordo pholidota ini adalah trenggiling.
18. Dermoptera
Dermoptera merupakan jenis mamalia yang memiliki kulit sayap dengan menyerupai bentuk kelelawar. Hewan menyusui yang termasuk dermoptera ini adalah seperti lemur dan Galeopithecus.
Itulah beberapa ordo hewan mamalia. Dengan begitu banyaknya ordo hewan mamalia menunjukkan bahwa cakupan hewan mamalia ini sangatlah luas.
Bahkan ada pula beberapa jenis hewan yang penyebarannya tidak hanya di Indonesia. Hewan menyusui sudah tersebar ke seluruh dunia dan hidup di tanah, darat dan laut.
Hewan mamalia memiliki kemampuan dalam mengontrol memori dan belajar yang berperan untuk membimbing aktivitas sehari-hari mereka.
Berlandaskan wilayah tinggal (habitatnya), hewan mamalia terbagi menjadi 2 bagian, yaitu mamalia darat dan mamalia laut.
Kemudian dari segi pemanfaatan tegakan strata di dalam hutan, mamalia ini terbagi lagi menjadi 2, yaitu mamalia arboreal dan juga mamalia terestrial.
1. Mamalia Arboreal
Jenis mamalia arboreal merupakan hewan mamalia yang hidup dengan menghabiskan masa aktivitas terhadap strata tinggi.
Beberapa contoh jenis hewan mamalia arboreal adalah seperti kelelawar, tupai, monyet, dan lain sebagainya.
2. Mamalia Terestrial
Pada mamalia terestrial merupakan jenis hewan mamalia yang hidup dengan menghabiskan masa kegiatannya terhadap strata bawah.
Beberapa contoh jenis mamalia terestrial adalah seperti gajah, jerapah, badak, dan lain sebagainya.
Hewan menyusui ini tersusun dari 5000 genus lebih, tersebar kedalam 425 famili, dan memiliki antara 46 ordo.
Ciri-ciri Mamalia
Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri dari mamalia diantaranya :
- Mamalia memiliki kelenjar susu yang sama dengan manusia, dimana saat niple dihisap, maka akan terjadi perangsangan terhadap susu yang terletak di dalam payudara mamalia yang akan terjadi kontraksi sel epitel otot. Hormon yang berpengaruh dalam proses ini yaitu oksitosin
- Pada mamalia mempunyai rambut yang menutupi tubuhnya.
- Mamalia bernafas dengan menggunakan paru-paru. Oksigen yang dihirupnya akan sampai ke paru-paru lalu diedarkan ke seluruh jaringan dan sel pada seluruh tubuh.
- Otot diafragma merupakan otot yang terletak di bawah paru-paru dan akan bergerak ketika proses bernapas terjadi. Hal tersebut akan membantu paru-paru dalam mengembang, sehingga oksigen yang masuk kedalam paru-paru dalam jumlah yang cukup. Begitu pula dengan pengeluaran karbondioksida.
- Jantung pada mamalia terdiri atas 2 bilik dan 2 serambi. Dari keempat ruang jantung ini akan bekerja secara bersamaan dan continue dalam mengalirkan darah keseluruh tubuh.
- Suhu tubuh pada mamalia pada umumnya diatur oleh hipotalamus. Sebuah bagian kecil pada otak berfungsi dalam mengatur suhu. Contohnya yaitu pada beruang kutub, mereka tetap bisa bertahan dalam keadaan dingin, hal ini dikarenakan suhu tubuhnya yang dapat menyesuaikan secara otomatis.
- Fertilisasi internal merupakan pembuahan di dalam dan mamalia berkembang biak dengan cara melahirkan.
- Rangka pada mamalia mempunyai rangka pembentuk tubuh. Rangka ini terdiri dari otot dan tulang. Tulang ini akan berfungsi sebagai pelindung organ-organ penting yang ada di dalam tubuh mamalia tersebut.
Cara Hidup Hewan Mamalia
Berikut adalah beberapa prinsip dasar mengenai cara hidup hewan mamalia :
1. Suhu Tubuh Mamalia
Mamalia merupakan hewan berdarah panas, yang berarti hewan mamalia dapat memproduksi suhu tubuh panas mereka sendiri.
Ketika cuaca terlalu dingin, maka secara otomatis tubuh akan menyimpan panas agar tubuh dapat mempertahankan diri dengan tingkatan cuaca di bawah standar mereka.
Sebaliknya, jika cuaca kawasan panas, maka tubuhnya akan membuang panas tubuh. Dengan maksud lain, mamalia ini dapat bertahan dari jenis cuaca apapun.
Untuk standar suhu tubuh yang diperlukan pada setiap hewan mamalia ini tentunya berbeda-beda. Seluruhnya bergantung dari berbagai faktor, seperti habitat orisinil dan juga dari jenis mamalia tersebut.
2. Cara Bereproduksi
Sebagian besar dari hewan mamalia mereka bereproduksi dengan cara melahirkan (beranak). Malah, kebanyakan orang yang sudah mengidentikkan mamalia sebagai hewan yang melahirkan.
Setelah melahirkan, hewan mamalia betina akan menyusui keturunan mereka dan umumnya mamalia betina sudah menyimpan cadangan makanan pada kelenjar susu mereka.
Namun, tak semua jenis hewan mamalia dapat bereproduksi dengan cara melahirkan. Seperti yang sudah dipaparkan di atas, ada juga beberapa jenis hewan mamalia yang bereproduksi dengan cara bertelur.
Platipus dan ekidna adalah jenis mamalia yang bereproduksi dengan cara bertelur.
3. Sumber Makanan
Mamalia memiliki jenis makanan yang berbeda-beda untuk dikonsumsi. Perbedaan tersebut bergantung pada jenis ordo mamalia.
Contohnya, hewan mamalia herbivora akan mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan untuk bertahan hidup, lalu mamalia pemakan daging akan mengkonsumsi binatang untuk bertahan hidup, dan masih ada banyak lagi contoh lainnya.
Contoh Hewan Mamalia Beserta Penjelasannya
Berikut adalah beberapa contoh hewan mamalia yang perlu Anda ketahui, diantaranya :
1. Kanguru
Kangguru yakni hewan yang banyak ditemukan di wilayah Australia. Ciri khas dari hewan ini adalah dengan melahirkan bayi pada kondisi prematur lalu menyimpannya pada kantung.
Kangguru ini merupakan contoh hewan mamalia dan termasuk kedalam jenis ordo marsupialia karena dilengkapi dengan memiliki kantung. Induk tentu menyimpan anaknya pada kantung kemudian membawa keturunannya tersebut kemanapun dia berada.
Kangguru memiliki kaki belakang yang lebih panjang, sehingga ketika berlari tentunya melompat. Sistem ekskresi pada hewan vertebrata ini sudah memiliki saluran yang khusus.
2. Platipus
Contoh hewan mamalia – Platypus yakni hewan yang banyak ditemukan di benua Australia dimana platypus ini memiliki paruh menyerupai bebek. Hewan platipus tentu melahirkan anaknya (vivipar).
Pada bagian kaki platipus mempunyai selaput seperti bebek sehingga dapat memungkinkan untuk bertahan hidup di daerah yang berair maupun berlumpur.
3. Ekidna Moncong
Ekidna moncong yakni memiliki moncong yang panjang dan termasuk kedalam contoh hewan mamalia yang mempunyai kebiasaan memakan cacing tanah.
Untuk berat badan pada ekidna tergantung dari jenisnya, namun diketahui dapat tumbuh sampai 16,5 kg.
Moncong yang panjang dan bengkok ke bawah paling mendukung hewan ini dalam mencari makan di tanah. Kuku pada kaki depannya berjumlah empat.
4. Kelelawar
Kelelawar yakni contoh hewan mamalia terbang yang antusias pada malam hari yaitu berupa buah-buahan tergantung pada jenis. Hewan ini tentunya dapat dengan mudah ditemukan di gua-gua.
Mereka memiliki kehidupan berkelompok dan memiliki kelenjar mamae yang tentunya digunakan ketika sesudah melahirkan keturunan kelelawar.
Struktur dan jaringan tulang pada hewan mamalia ini pada organ gerak ditemukan selaput yang fungsinya sebagai sayap.
5. Tikus
Contoh hewan mamalia – Tentunya tikus banyak ditemukan di wilayah pemukiman maupun diternakan sebagai kebutuhan laboratorium.
Tikus memiliki anatomi yang paling mirip dengan manusia, hal itu sebagai alasan tikus banyak digunakan sebagai hewan percobaan.
Tikus seringkali dikenal sebagai hewan yang rakus dan dapat memakan segala makanan ataupun omnivora.
6. Harimau
Contoh hewan mamalia – Harimau merupakan salah satu hewan langka dan untuk harimau jawa sendiri telah dinyatakan punah.
Hewan ini banyak diburu karena bulunya dan menjadi hewan predator sebagai ujung rantai makanan ini memiliki taring dan kuku yang sangat tajam.
Mereka kerap kali menandai batas kekuasaannya dengan kuku dan kini harimau yang tersisa adalah di wilayah Sumatera.
Hewan ini pun memiliki kesulitan pada reproduksi dan mempunyai keturunan karena daerah jelajah yang cukup luas.
7. Lumba-Lumba
Contoh hewan mamalia – Lumba-lumba juga termasuk kedalam jenis mamalia air. Meski hewan ini hidup di dalam air, namun, juga memiliki media pernafasan selayaknya hewan darat yakni dengan menggunakan paru-paru.
Hewan lumba-lumba dikenal sebagai dengan hewan yang paling bersahabat dengan manusia. Lumba-lumba juga bisa mendeteksi gelombang tak kasat mata dimana dapat mengetahui pergerakan.
Hewan ini juga berkembangbiak dengan cara melahirkan dan mereka dilengkapi dengan kelenjar mamae.
8. Rusa
Contoh hewan mamalia – Rusa juga merupakan hewan yang paling banyak diburu. Hewan ini memiliki kaki sebagai media pergerakan sebanyak 4 buah, sehingga dapat berlari ketika dikejar oleh predator.
Hewan ini juga memiliki kelenjar mamae seperti lumba-lumba yang tentunya berguna saat melahirkan bayinya.
9. Kelinci
Contoh hewan mamalia – Kelinci merupakan salah satu hewan yang kini banyak dipelihara, kecuali karena kelucuan kelinci namun juga rasa daging yang lezat dari kelinci tersebut.
Setiap sekali melahirkan kelinci ini dapat memperoleh keturunan hingga 9 ekor.
10. Singa
Contoh hewan mamalia – Singa adalah salah satu jenis predator yang termasuk kedalam jenis kucing besar.
Kucing raksasa ini tentunya hidup dengan cara berkelompok dan berkembangbiak dengan melahirkan.
Contoh hewan Mamalia Lainnya :
- Babi
- Badak
- Bajing
- Banteng
- Domba Duyung
- Gajah
- Gorila
- Hamster
- Jerapah
- Kambing
- Kapibara
- Keledai
- Kerbau
- Kuda
- Lemur
- Loris
- Manate
- Marmut
- Mencit
- Monyet
- Orangutan
- Paus
- Rusa
- Sapi
- Siamang
- Simpanse
- Tapir
- Terwelu
- Tikus
- Ungko
- Wau-Wau
- Zebra
Contoh Hewan Mamalia Karnivora :
- Anjing
- Berang-Berang
- Beruang
- Binturong
- Cerpelai
- Cheetah
- Dubuk
- Kucing
- Macan Tutul
- Musan
- Panda
- Serigala
- Sigung
Struktur Tubuh dan Alat Gerak Pada Hewan Mamalia
1. Kepala (caput)
Untuk struktur tubuh hewan mamalia pertama yaitu kepala dimana terbentuk karena adanya tulang tengkorak. Pada bagian kepala ini ada banyak organ pengindra.
Contohnya yakni mata, telinga, hidung, dan lidah.
Organ pengindra ini berhubungan langsung dengan otak dan mempunyai sinyal sensoris (perasa) dan juga sinyal motoris (pergerakan) dari otak ke organ.
2. Leher (cervical)
Leher yaitu sebuah tempat berlalunya saluran pernafasan dan disebut juga sebagai sebutan trakea. Trakea ini adalah tempat berlalu udara yang masuk lewat hidung hingga ke paru-paru.
Pada bagian leher juga merupakan tempat berlalunya makanan (esofagus) dan sebagai tempat berlalunya makanan yang akan bermuara ke dalam lambung dalam penyaluran makanan.
3. Badan (corpus)
Sesudah kepala dan leher, mamalia terdiri dari badan yang berisikan organ penting seperti paru-paru, jantung, lambung, ginjal, juga glandula mammae yaitu kelenjar susu.
Badan mamalia dibentuk dengan adanya tulang rusuk yang melindungi organ-organ penting dalamnya. Saat mamalia mengalami fertilisasi internal kemudian setelah itu hamil, uterus atau rahim yang berisi calon bayi itu akan memenuhi lebih dari setengah luas badannya.
4. Ekor (cauda)
Nah, untuk bagian yang terakhir adalah ekor dan basanya untuk mamalia dengan dua kaki, ekor tidak terbentuk panjang, namun tetap mempunyai tulang ekor.
Sedangkan pada mamalia yang mempunyai empat kaki, ekor akan tumbuh cukup panjang seperti hewan kuda, kucing, juga harimau.
Sistem Pada Organ Hewan Mamalia
1. Sistem Pencernaan
Pada sistem pencernaan hewan mamalia ini terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Saluran pencernaan sendiri yakni terdiri dari rongga mulut, faring, esofagus, lambung, usus halus, usus besar, rektum, dan anus.
Contoh dari sistem pencernaan ini yaitu hati yang menghasilkan enzim dan juga menghasilkan asam empedu, lalu dialirkan ke kantong empedu yang mana akan membantu pencernaan lemak.
2. Sistem Ekskresi
Sistem ekskresi yakni terdiri dari ginjal yang berperan dalam mengatur keseimbangan cairan dan juga elektrolit. Kemudian mengalirkannya bersama dengan zat-zat pembuangan lainnya.
Misalnya seperti urea melewati ureter, lalu tersimpan sementara di vesica urinaria.
Selanjutnya saat seseorang berkemih, vesica urinaria ini akan terbuka dan air yang ada di dalamnya akan mengalir menuju dalam saluran uretra yang hingga akhirnya air seni tersebut akan keluar dari dalam tubuh.
3. Sistem Pernapasan
Untuk sistem pernapasan ini sendiri terdiri dari hidung, faring, laring, trakea, bronkus, bronkiolus, dan alveolus. Saluran pernafasan ini mempunyai mekanisme pertahanan tubuh yang mana pada saat masuk mikroorganisme atau benda asing yang melewati saluran tersebut.
Maka akan terjadinya reflek dari tubuh untuk dapat mengeluarkannya, misalnya seperti bersin juga batuk.
4. Sistem Peredaran Darah
Pada sistem peredaran darah untuk hewan mamalia ini yaitu dimulai dari darah yang akan dipompa oleh organ jantung, setelah itu darah rendah oksigen masuk lewat vena ke atrium kanan, selanjutnya ke ventrikel kanan.
Ventrikel kanan akan terus memompa darah ini hingga ke paru-paru, sehingga darah akan membawa oksigen sampai ke seluruh tubuh.
Selanjutnya darah tersebut akan masuk ke atrium kiri, kemudian ke ventrikel kiri, dan darah tersebut akan keluar lewat aorta (arteri terbesar) hingga akhirnya dialirkan pada seluruh tubuh.
Demikianlah yang dapat Genemil jelaskan mengenai contoh hewan mamalia: pengertian, jenis, ciri-ciri, ordo beserta penjelasannya. Semoga adanya penjelasan ini dapat membantu dan memberikan Anda tambahan pengetahuan.
Sekian dan terima kasih!