Home » Kesenian » 8+ Pesona Pakaian Adat Bali dan Segala Keunikannya

8+ Pesona Pakaian Adat Bali dan Segala Keunikannya

Pakaian Adat Bali – Bali adalah salah satu wilayah Indonesia yang akan akan budaya. Berbagai macam perayaan keagamaan dan budaya sering digelar secara meriah dan menjadi salah satu magnet untuk menarik wisatawan.

Keunikan pakaian adat Bali pun menarik banyak orang sehingga banyak orang yang terpesona dengan pakaian adat Bali ini.

Bali merupakan provinsi di Indonesia dengan ibukotanya Denpasar. Bali juga merupakan primadona Indonesia yang kaya akan keindahan alam, seni dan budayanya yang unik.

Bali juga memiliki berbagai tempat wisata yang menarik.

Misalnya Pantai Kuta, Tanah Lot, Danau Bedugul dan garuda Wisnu Kencana. Kesenian dan budayanya menjadi salah satu daya tarik wisatawan.

Keunikan pakaian adat Bali terlihat dari unsur-unsur yang digunakan. Di balik keindahan pakaian adat dan hiasan kepalanya, terdapat fakta yang tidak diketahui orang.

Semua keunikan budaya merupakan bentuk warisan yang diberikan oleh para leluhur.

Contohnya, baju tradisional  yang selalu digunakan dalam upacara keagamaan dan upacara kebudayaan. Misalnya pada pementasan tari tradisional Bali yang penuh makna.

Pakaian adat juga bisa menunjukan status sosial, perkawinan dan agama. Pernak-pernik dan aksesoris dalam pakaian adat juga mencerminkan identitas dari daerah tersebut.

Pakaian adat Bali juga memiliki berbagai corak yang cantik dan unik yang membuat mereka kelihatan tampak lebih menawan.

Keunikan Pakaian Adat Bali

Keunikan Pakaian Adat Bali
forbes.id

1. Kebaya Bali

Kebaya adalah salah satu pakaian adat Nusantara yang banyak digunakan.

Pakaian tradisional kebaya Bali ini memiliki kemiripan dengan pakaian adat Jawa. Tapi kalau diamati, terdapat perbedaan yang signifikan dengan kebaya Jawa.

Ciri khas perbedaanya adalah bentuk dari kebaya Bali yang memiliki lengan dan baju terbuka, serta pemakaian sabuk yang diikatkan di tengah dada.

Biasanya kebaya Bali digunakan sebagai baju resmi ketika acara-acara penting. Contohnya pernikahan, hari Raya, ritual keagamaan dan acara kebudayaan.

Kalau kamu pernah berkunjung ke Bali, tentu saja kamu pernah melihat wanita Bali mengenakan baju kebaya ini.

Karena hampir setiap hari masyarakat Bali mengenakannya sebagai hari penting dan melakukan ritual tertentu.

2. Udeng Kepala

Udeng kepala adalah salah satu pakaian khas Bali yang sangat terkenal di masyarakat Bali.

Selain itu, udeng juga sebutan untuk jenis ikat pinggang atau penutup kepala khas daerah Bali.

Biasanya, udeng kepala dipakai oleh pria Bali ketika menggunakan pakaian adat.

Tujuannya adalah sebagai simbol pengendalian diri. Udeng terdiri dari 3 jenis, yaitu udeng jejateran, kepak dara dan beblatukan.

Selain itu, udeng juga bisa digunakan pada saat berkunjung ke Pura untuk melakukan upacara adat keagamaan. Kebiasaan ini sudah menjadi ciri khas kesadaran masyarakat Bali yang tinggi terhadap budaya.

Sehingga selalu tetap menggunakan udeng dalam keseharian mereka.

3. Kain Kamen

Kamen adalah salah satu pakaian khas Bali yang dilipat secara melingkar dari sisi kiri ke kanan. Untuk kamen pria tingginya sejengkal dari telapak kaki. sedangkan untuk wanita kamennya lebih tinggi.

Makna dari pakaian ini adalah laki-laki harus melangkah dengan panjang sebagai bentuk tanggung jawab.

4. Kain Kampuh

Kain kampuh adalah pakaian adat khas Bali yang berwarna putih dan hitam. Warna-warna ini tentu saja memiliki makna yang mendalam.

Untuk warna putih melambangkan hal positif, sedangkan warna hitam melambangkan hal negatif.

Kain kampuh ini biasanya diikatkan pada bagian pinggang yang melapisi kamen.

Selain itu, kedua warna ini dianggap sebagai pengingat agar manusia selalu berada di jalan yang benar.

5. Baju Safari

Baju Safari pakaian adat bali
toriqa.com

Baju Safari adalah baju adat Bali yang dipakai oleh laki-laki di Bali. Baju yang dipakai kebanyakan warna putih. Kemudian, bajunya ada yang bersaku de sebelah kiri dada dan ada juga yang tidak bersaku.

Kalau dipadukan dengan baju pendukung lainnya, tetap juga akan terlihat selaras dan sangat mempesona. Baju safari warna putih ini juga melambangkan kesucian.

6. Sabuk Prada dan Selendang

Sabuk Prada dan Selendang
pinimg.com

Sabuk Prada adalah aksesoris pakaian wanita Bali yang digunakan pada bagian pinggang. Tujuannya adalah menahan kamen agar tidak melorot.

Sabuk Prada adalah bentuk perlindungan wanita Bali atas karunia Tuhan Yang Maha Esa. Khususnya pada bagian rahim wanita yang merupakan pemberian dari Tuhan.

Biasanya, sabuk ini memiliki motif khas Bali dan cenderung berwarna terang.

Selendang atau senteng juga kerap dipakai bersamaan dengan pakaian adat lainnya. Biasanya, kain selendang ini diikat dengan simpul yang hidup di sebelah kiri dan tidak ditutupi oleh baju.

Tujuannya adalah agar si pemakai selalu siap dalam mendidik anak-anak, sehingga kelak menjadi anak yang soleha dan senantiasa patuh kepada kedua orang tuanya.

Selendang ini juga merupakan simbol yang melambangkan sifat dan tingkah laku dari yang memakainya.

Selendang khas Bali ini juga memiliki motif yang beraneka ragam, sehingga bisa dipakai sesuai dengan model dari kain kamen.

Penggunaan sabuk  Prada dan selendang ini membuat wanita yang memakainya terlihat sangat anggun dan cantik.

7. Saput

Saput adalah kain bawahan dari pakaian adat Bali. Biasanya, saput ini memiliki corak yang sangat unik pada bagian lapisan atas kamen.

Kamen dipakai terlebih dahulu, baru setelah itu saput dipakai untuk menyempurnakan tampilan.

Cara menggunakan saput adalah diikatkan di pinggang, baru diputar dari kanan ke kiri. Pastikan juga agar kain tidak ada yang terlipat dan terlihat rapi digulung.

Biasanya, kain saput ini kerap digunakan dalam berbagai macam upacara keagamaan atau pernikahan.

Kain kotak-kotak hitam dan putih ini juga memiliki makna spiritual, khususnya cuma dipakai di lokasi tertentu dan hanya digunakan oleh  orang-orang tertentu pada peristiwa tertentu.

Coraknya yang sangat unik membuat penampilan masyarakat Bali yang mengenakannya semakin mempesona.

8. Gaya Rambut Wanita Bali

Gaya Rambut Wanita Bali
pariwisataindonesia.id

Wanita Bali biasanya menata rambutnya pada saat mereka memakai pakaian adat. Ada 3 jenis gaya rambut wanita Bali.

Biasanya, wanita yang belum menikah akan menata rambutnya dengan setengah dilipat dan setengah dibiarkan tergerai.

Gaya rambut jenis ini dikenal dengan sebutan pusung gonjer. Pusung gonjer adalah simbol bahwa wanita tersebut masih bebas untuk memilih pasangan prianya.

Sementara wanita yang sudah menikah akan menata rambutnya dengan sanggul pusung tagel.

Biasanya, sanggul pusung tagel dipakai wanita Bali pada saat sedang beribadah atau menghadiri acara adat tertentu. Sanggul ini memiliki penyawat sanggul pada bagian kirinya yang dikenal dengan sebutan atung pusungan.

Sementara pada bagian kanannya disebut dengan tagelan. Kemudian ada sanggul yang bernama pusung podgala. Jenis sanggul ini dipakai oleh wanita suci atau disebut dengan sulinggih.

Gaya rambut ini memiliki bentuk seperti kupu-kupu.

Sanggul juga dihiasi dengan bunga cempaka kuning, cempaka putih dan sandat. Ketiga bunga tersebut juga memiliki simbol masing-masing.

Bunga cempaka kuning melambnagkan simbol Brahma, bunga cempaka putih melambangkan simbol Wisnu dan sandat melambangkan simbol Siwa.

Demikianlah pembahasan mengenai pesona pakaian adat Bali dan segala keunikannya. Sebagai warga negara Indonesia, kita harus bisa memperluas wawasan tentang pakaian adat Bali dan bisa melestarikan kebudayaan Indonesia.

Leave a Comment